Program Kerja Perdana Himpunan Mahasiswa Psikologi UINSA di Panti Asuhan Muhammadiyah Rungkut

Pembagian Hadiah Kepada Peserta Terbaik Dalam Kegiatan Bakti Sosial yang Diselengarakan Oleh HIMAPSI UINSA

Bagikan

Alam Tara News – Medokan Asri – Sabtu (10/06/2023), Himpunan Mahasiswa Psikologi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (HIMAPSI UINSA) mengadakan kegiatan bakti sosial yang bertemakan “Shining Star Celebrating the Strength by Create Happiness”. Tema yang diambil memiliki arti bintang bersinar merayakan kekuatan dengan mewujudkan kebahagiaan. Yang dimaksud dari tema tersebut , bahwa Himpunan Mahasiswa Psikologi merupakan himpunan yang baru dan anggota-anggotanya saling memiliki kemampuan serta kekuatan masing-masing yang apa bila bersatu dapat menciptakan kekuatan lebih hebat. Yang mana, kekuatan yang hebat ini dapat diwujudkan melalui kegiatan bakti sosial agar tercipta kebahagiaan bagi banyak orang.

Kegiatan bakti sosial ini merupakan progam kerja perdana HIMAPSI UINSA yang memiliki tujuan untuk membantu orang-orang yang membutuhkan. Kegiatannya dilaksanakan di Panti Asuhan Muhammadiyah yang berlokasi di Jalan Medokan Ayu, Rungkut, Surabaya Timur. Karena panti asuhan tersebut cocok dengan sasaran yang ada pada program HIMAPSI UINSA, yakni anak-anak. Pemilihan tempat untuk kegiatan bakti sosial , pada dasarnya terdapat pertimbangan. Sholahuddin Yusuf atau lebih akrab disapa Ucup selaku ketua pelaksana menuturkan bahwa persiapan yang dilakukan terbilang lebih matang apabila kegiatan bakti sosial ini diadakan di dekat kampus. Apalagi ini merupakan program kerja perdana bagi HIMAPSI UINSA. Selain itu, Ucup juga mengatakan bahwa masih banyak orang-orang yang berada dilingkungan sekitar kita yang perlu dibantu.

Program Bakti Sosial yang dilakukan dengan memberikan bantuan, yakni donasi berupa mainan anak-anak, alat tulis, makanan, jajanan, botol minum, dan uang.Untuk mendapatkan donasi tersebut, HIMAPSI UINSA sebelumnya telah membuat sebuah pamflet donasi yang dibagikan oleh HIMAPSI di media sosial, relasi antar anggota organisasi dan grup-grup keluarga. Selain itu, mereka juga bekerja sama dengan komunitas nasi gratis untuk membagikan nasi kepada anak-anak panti asuhan.

Kegiatan Bakti Sosial dilakukan oleh seluruh anggota HIMAPSI UINSA. Kegiatan dilakukan pada pukul sembilan pagi, dimulai dengan pembukaan yang dilakukan oleh Ketua HIMAPSI UINSA, Ketua Pelaksan, dan Bapak Junaidi selaku Pengurus Panti Asuhan Muhammadiyah Rungkut. Kegiatan dilanjutkan dengan permainan dan pohon impian, dimana anak-anak diminta untuk menulis cita-citanya pada sebuah kertas yang telah disiapkan oleh panitia. lalu, diikatkan pada pohon yang telah disediakan. Selain itu, terdapat pemberian materi tambahan tentang cita-cita oleh Mas Fathoni atau akrab disapa Mas Ony selaku pemateri.Dilanjutkan dengan penyerahan donasi yang telah terkumpul oleh HIMAPSI UINSA. Lalu, penutupan dan makan bersama dengan anak-anak panti.

Tantangan yang didapati dalam program kerja kali ini, yakni adanya miskomunikasi antara pengurus panti dengan bawahannya. Bahwa HIMAPSI UINSA sebelumnya meminta subyeknya berupa anak-anak yang berusia 8-12 tahun. Akan tetapi, yang hadir adalah berusia kurang dari 5 tahun. Sehingga kegiatan tadi sedikit terhambat kurang lebih satu jam karena menunggu anak-anak yang berusia 8-12 untuk hadir. Oleh karena itu, evaluasi yang perlu dilakukan oleh HIMAPSI UINSA adalah dengan mengingatkan pihak eksternal agar tidak terjadi kesalahpahaman komunikasi seperti apa yang terjadi hari ini. Tetapi, kegiatan Bakti Sosial dapat dikatakan sesuai dengan rencana karena kesiapan tim HIMAPSI UINSA dalam menghadapi hambatan yang sempat terjadi tadi.

Kendala yang terjadi pada progam perdana Bakti Sosial merupakan kendala yang wajar dan dengan adanya kendala tersebut membuat HIMAPSI UINSA lebih bersiap lagi dengan memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada dan meningkatkan kelebihan yang dimilikinya, sehingga untuk program kerja dari HIMAPSI UINSA selanjutnya dapat berjalan dengan lancar. Hal yang perlu diperbaiki menurut ucup, selaku ketua pelaksana “Perlu lebih dieratkan komunikasinya internalnya. Selain itu, terutama pada pihak eksternalnya juga perlu ditingkatkan, jangan sampai pihak internal (HIMAPSI UINSA) udah bagus tapi pihak eksternalnya yang buruk.” (JNR)

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.