HARTA KARUN YANG BISA DIGALI PARA PEMINAT LITERASI
Penggusuran gerobak lapak buku di pinggiran Jalan Semarang Surabaya pada tahun 2008 silam, mengantarkan Pak Rahman untuk membuka tokonya di bibir trotoar Jalan Semarang dan kawasan Kampung Ilmu. Selama dua bulan penuh membuka lapak buku di Kampung Ilmu, Pak Rahman terpaksa menutupnya. Lokasi yang tersembunyi menjadi masalah utama. Selama dua bulan itu, Pak Rahman tidak melayani satupun pembeli. Selain karena lokasi Kampung Ilmu yang kurang jelas, lapak Pak Rahman juga berada di pojok dalam kawasan. Meskipun Pak Rahman hanya mempertahankan lapak di bibir trotoar Jalan Semarang, Kampung Ilmu tetap berdiri dengan banyaknya lapak dan minimnya pengunjung. Sungguh disayangkan! Padahal, jika digali lebih dalam, banyak harta karun tersembunyi menanti para peminat literasi di sana.
Penulis & Fotografer: Halimatus S